(SOMETIMES) Discipline "BRING" Disaster

Hi blogger .. it has been a long time right? (not so long sih :p) . at this time I wanna tell you about my weird experience at last accident that happened at October 20^th 2012. It wasn’t so bad but really annoying. Because of this experience I realized that disciplinary culture in Indonesia still can't be fully applied by people. Not all people but most of them or just some people.

Before I begin my story please don’t laugh at my poor English. Ya I just wanna improve my skill sih after a very long time I didn’t use English at my daily. 

***

This story begin when my friend (just call him Angger) and I wanted to do location survey for our event we call it KKN (Kuliah Kerja Nyata) is just seems like community service that we must do as a college student to apply our knowledge we gained in school to a real life in the community *I don’t know how to say it in English :p*. We had been agreed to meet in front of KOPMA (Koperasi Mahasiswa) UGM. Actually we weren’t just two, there was also some friend from faculty of medicine. But because of their much activity they couldn’t join with us. Okay! Without .. ba bi bu .. let’s start our Jurney!!

my story : Memorable Getas 9 Hari Pertama (part I)

Lama tak bersua blogger ! hahaha. Setelah berbulan – bulan dan bulan lamanya tampak jelas jarring laba – laba dan lumut – lumut menghiasi dinding – dinding blog (dalam imajinasiku tentunya). Tertunda untuk melanjutkan cerita tentang Rusia kini ada cerita baru lagi tentang yang namanya PU GETAS.( Apa itu? ) weiitss sabar dan tunggu sebentar! Cerita yang ini nggak kalah serunya sama Russia. Hahaha. Tentang hutan belantara yang dikelola perusahaan kehutanan no 1 di pulau Jawa beserta suka duka yang tercipta pada setiap kegiatan di dalamnya.

Jadi ceritanya Praktik Umum Pengelolaan Hutan Lestari atau yang sering dikenal dengan sebutan PU Getas (soalnya tempatnya di kampus lapangan FKT UGM di Getas sana dan sekitarnya) merupakan the biggest praktikum di FKT UGM. Praktikum ini semacam kalkulasi alias gabungan dari banyak praktikum di beberapa mata kuliah seperti perencanaan, inventarisasi, silvikultur, ekologi, bla bla bla de el el yang tadinya dilakukan selama beberapa semester menjadi digabung dan dilakukan selama 1 bulan saja. (Luar biasa pokoknya !) Jadi selama 1 bulan itu kita harus siap fisik dan mental buat menghadapi segala tantangan dan rintangan yang ada. Mau nggak mau semua mahasiswa kehutanan harus lulus dalam praktikum ini biar bisa dapet gelar S.Hut dan hengkang dari kampus FKT UGM tercintah.

WELCOME TO THE JUNGLE !!!! ^^b

Sarana Pencetak Brigadir Penyelamat Hutan

Di tengah maraknya kabar buruk yang tersiar mengenai kerusakan hutan alam di Indonesia  yang kian hari kian memburuk, pada hari Minggu (13/5) 5 orang mahasiswa Fakultas Kehutanan UGM mengikuti praktikum Silvikultur Hutan Alam. Meski peserta praktikum kali ini tidak sebanyak biasanya bahkan seharusnya dengan jumlah tersebut praktikum ini tidak dapat dilaksanakan, akan tetapi hal tersebut tidak mengurungkan niat 5 orang mahasiswa tersebut untuk tetap mengikuti praktikum. 

Kondisi pulau Jawa yang kini sudah mulai kehilangan hutan alamnya maka tidak mudah untuk menemukan hutan alam di Jawa. Begitu pula di luar Jawa dimana konon masih terdapat banyak hutan alam kini secara perlahan – lahan juga sudah mulai habis. Karena keterbatasan waktu dan juga biaya maka Uphas, Mashlahatul, Tazkiya, Endah, dan Rizmoon dengan didampingi oleh 3 orang coass (Eko, Enggal, dan Dipta) melaksanakan praktikum tersebut di 2 lokasi yang dianggap sebagai model /simulasi hutan Alam yakni di Arboretum Fakultas Kehutanan UGM dan Taman Nasional Gunung Merapi. Kedua lokasi tersebut dipilih karena dianggap memiliki kondisi seperti hutan alam dimana memiliki biodiversitas yang cukup beragam, stratifikasi tajuk yang berlapis, memiliki siklus hara tertutup, terdapat kauliflori, epifit, liana, dan lain sebagainya.

Taman Nasional Gunung Merapi Pasca Erupsi

Praktikum Silvikultur Hutan Tanaman - Pelatihan Pengambilan dan Pengolahan Data

Yogyakarta – Praktikum Silvikultur Hutan Tanaman yang dilaksanakan pada hari Sabtu (12/5/12) telah berjalan dengan lancar. Sekitar 18 mahasiswa Fakultas Kehutanan UGM yang mengambil mata kuliah praktikum Silvikultur Hutan Tanaman melaksanakan praktikum ini dengan antusias. Dibawah bimbingan 3 orang coass, praktikum yang diadakan di Petak 13 Hutan Pendidikan Wanagama 1 Kabupaten Gunung Kidul Provinsi Yogyakarta dan di Fakultas Kehutanan ini telah berhasil memberikan pelajaran mengenai metode pengambilan dan pengolahan data yang benar sehingga dapat menghasilkan hasil penelitian yang baik.

peserta praktikum sedang beristirahat setelah selesai mengambil data.

Berdasarkan pengakuan salah seorang coass yang bertanggung jawab atas berlangsungnya praktikum ini, kegiatan praktikum Silvikultur Hutan Tanaman salah satunya ditujukan untuk memberikan pelatihan bagi mahasiswa mengenai bagaimana cara mengambil dan mengolah data penelitian yang baik dan benar.

January 23th 2012

ehm.. What should I write? 

just little grace from Allah :)

In early morning I woke up just take a look at my phone. I've got special message from my best friends ever after. :) and then I realized that today is January 23th 2012!!

yes January 23th...

what's wrong with it? nothing

Berwudhu (Bukan Sekedar Ritual Basuh -basuh) :)

pinjem gambar dari http://rohissmoephy.blogspot.com

Mari kita renungkan sejenak.. sebenarnya apa yang membuat kita berwudhu?

:)

Berwudhu yang selama ini kita lakukan ternyata bukan sekedar ritual basuh - basuh biasa. Memang benar berwudhu merupakan sebuah sunnah yang hukumnya wajib ketika kita akan sholat. Berwudhu sebagai salah satu cara untuk menghilangkan hadas kecil. (begitu kira - kira pelajaran berwudhu yang diajarkan sewaktu di sekolah dulu) Akan tetapi TERNYATA dibalik semua itu terdapat suatu makna yang mendalam ketika kita berwudhu.

Part III. Akhirnya Ke Luar Negeri Juga [Russia, I'm coming !!]

kenampakan paspor dari luar :p

Hey blogger.. long time no see .. Today I wanna continue my story about my very first time going abroad.

setelah semua persiapan beres (mari kita cek!) paspor, visa  (sedang akan diambil), tiket, duit :p siap !! hari keberangkatan pun datang juga. dari Yogyakarta pukul 17.30 WIB menuju ke stasium TUGU untuk menuju ke Jakarta. (maklum duit mepet :p) Bersama dengan kerempongan yang ada kami menuju stasiun diantar 2 orang kawan dengan sepeda motor (special thanks to bos renji and dennis). Sesampainya di stasiun ternyata kereta bisnis sudah menanti :D

Bismillahirrohmanirrohim
Kereta mulai melaju meninggalkan kota pelajar menuju ke Ibukota. Kami yang belum sholat maghrib akhirnya melakukan sholat di dalam kereta. Setelahnya kami yang sedari tadi kelaparan lalu mulai menyantap sebungkus nasi padang masing - masing yang kelak akan sangat kami rindukan di Moscow. dan tak lupa kami juga bernarsis ria.

mari rehat sejenak :D

Repost from : http://www.facebook.com/groups/188139664540078/permalink/322178524469524/

check this out!! :D

A (orang kristen) : "Kenapa kalian selalu ngikutin kami?"

B (orang muslim) : "Ngikutin apa? Kami tidak merasa ngikutin kalian?"

A : "Gak merasa? Coba diperhatikan, kami merayakan Hari Ulang Tahun Yesus (atau Maulidnya Nabi Isa), lalu kalian ikut2an merayakan Maulid Nabi Muhammad?!

Kami juga merayakan hari kenaikan Isa al Masih (diangkatnya Nabi Isa ke langit), kalian ikut2an merayakan hari Isra Mi'raj (naiknya Nabi Muhammad ke langit)?!

Kami merayakan Tahun Baru Masehi milik kami, kalian juga merayakan tahun baru hijriyah milik kalian?!

Kami beribadah dengan bernyanyi dan bermain alat musik, kalian juga sekarang mulai beribadah dengan bernyanyi-nyanyi membaca shalawat/dzikir dengan alunan musik?!

C (orang Hindu) : "Iya nih...! Kalian (orang muslim) juga banyak yang ngikutin perayaan acara kami..."

B: "Lho...lho...apalagi ini? Siapa yang ngikutin?"

C : "Lihat saja, acara nujuh bulanan bagi wanita yang hamil itu kan asalnya dari kami orang Hindu. Begitu juga Tahlilan atau Selamatan Kematian selama 7 hari, 40, 100 s/d 1000 hari itu semua adalah acara kami, lalu kalian mengikutinya. Kalo gak percaya, sini ikut saya, saya kasih buktinya!"